Latest Post

Kalender Akademik Universitas Brawijaya Tahun 2014/2015

Written By Aditya Nusantara on Minggu, 23 November 2014 | 11.45

KALENDER-AKADEMIK-UNIVERSITAS-BRAWIJAYA-2014-2015

Bagi mahasiswa/i Universitas Brawijaya yang ingin mengetahui/download kalender akademik UB Tahun Akademik 2014/2015 silahkan klik disini

Sebanyak 300 Peserta Ikuti Seminar Green Chemistry di Unpad

Written By Aditya Nusantara on Jumat, 21 November 2014 | 00.59

chemi3

Departemen Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Unpad bekerja sama dengan Indonesian Chemical Society menggelar “3rd International Seminar on Chemistry 2014″ di Aula Pusat Studi Bahasa Jepang FIB Unpad Kampus Jatinangor, 20-21 November 2014.

Ketua pelaksana kegiatan, Dr.rer.nat. Iwan Hastiawan, mengungkapkan, acara yang telah ketiga kalinya digelar ini merupakan wadah untuk berbagi ilmu pengetahuan kimia terbaru dengan para kimiawan dari berbagai negara serta berbagai wilayah di Indonesia.

“Yang banyak jadi masalah saat ini pengrusakan dunia sehingga (dalam seminar ini) kita ingin angkat green chemistry,” ujar Dr. Iwan saat ditemui di sela kegiatan, Kamis (20/11).

Konsep recycle/daur ulang menurut Dr. Iwan juga diterapkan pada bidang IImu Kimia. Hal ini didasarkan pada tingkat kemajuan pada bidang ilmu kimia yang ikut meningkat. Meskipun peningkatan kesejahteraan manusia terjadi, kerusakan lingkungan menjadi rawan terjadi.

Oleh karena itu, konsep green chemistry tersebut terepresentasikan dalam tema seminar, yaitu: “Innovations and Advances in Chemistry for the 21st Century Challenges”. Ada 8 invited speakers yang diundang dalam acara ini yang merupakan kimiawan dari negara Selandia Baru, Jepang, Malaysia, Jerman, Amerika Serikat, dan Indonesia.

“Masing-masing invited speaker rata-rata juga berbicara mengenai penerapan konsep green chemistry pada setiap bidang,” jelas Dr. Iwan.

Acara ini juga diikuti oleh 300 partisipan dari mancanegara , 99 peserta oral presentation, dan 87 peserta poster presentation. Menurut Dr. Iwan, beberapa presentasi terbaik akan dipublikasikan ke dalam jurnal internasional. Selebihnya, paper akan dilakukan review menjadi proceeding seminar untuk diterbitkan 3 bulan berikutnya.

Acara yang mejadi bagian dalam rangkaian kegiatan Dies Natalis ke-57 Unpad ini dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor Bidang Pembelajaran dan Kemahasiswaan Unpad, Prof. Dr. Engkus Kuswarno, M.S. Menurutnya, acara ini dapat bertujuan meningkatkan kualitas institusi melalui penelitian bersama di bidang ilmu Kimia.

“Kita harapkan ini menjadi kesempatan baik untuk saling bertukar pengetahuan,” jelas Prof. Engkus.

sumber : UNPAD

Belum Ada Vaksinnya, Tenaga Kesehatan Harus Paham Hadapi Pasien Ebola

ebola

Dunia kini terfokus pada wabah Ebola. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) PBB meningkatkan status penyebaran wabah Ebola menjadi waspada, menyusul banyaknya kasus kematian di beberapa wilayah penyebaran virus, seperti Guinea, Sierra Leone, Liberia, dan negara-negara di kawasan Afrika Barat.

Sampai saat ini, belum ada vaksin/obat khusus yang dapat menyembuhkan virus Ebola. Penanganan pasien di ruang isolasi rumah sakit sifatnya hanya memberikan supporting theraphy. “Tenaga kesehatan yang bertugas mesti memahami betul penanganan pasien akibat virus Ebola,” ujar Dr. Tiana Milanda, Msi., Apt, dosen Fakultas Farmasi Unpad Unpad saat menjadi pembicara dalam Diskusi “Unpad Merespons: Indonesia Waspada Ebola” di Ruang Executive Lounge Unpad Kampus Iwa Koesoemasoemantri, Bandung, Rabu (19/11).

Selain menghadirkan Dr. Tiana, diskusi ini juga menghadirkan Bachti Alisjahbana, dr., Sp.PD-KPTI, PhD., dosen Fakultas Kedokteran, dan Kusman Ibrahim, S.Kp., MNS., PhD., Dekan Fakultas Ilmu Keperawatan Unpad, dengan dimoderatori oleh Gilang Yubiliana, drg., M.Kes., dosen Fakultas Kedokteran Gigi Unpad.

“Standar operasional mesti dibakukan, seperti menggunakan baju khusus, masker, sarung tangan dan kacamata saat akan kontak dengan pasien, hingga penyegeraan penanganan pasien dan pelatihan mengurus jenazah Ebola,” ujar Dr. Tiana lagi.

Sementara Bachti Alisjahbana, PhD., mengatakan virus Ebola efektif melakukan penularan. Ia mampu bertahan dan mengeluarkan virus dalam jumlah yang sangat banyak. Virus Ebola ditularkan melalui kontak langsung antara kulit terbuka dengan darah, kulit, dan cairan pasien. “Virus Ebola menyebabkan penyakit berat dengan tingkat fatalitas yang tinggi,” ujar Bachti, PhD.

Namun, penularan virus tidak akan terjadi jika orang yang terinfeksi virus belum memperlihatkan gejala penyakit Ebola, seperti demam tinggi, nyeri otot, lemas, muntah, nyeri abdomen, delirium, hingga gejala Hemorrhagic.

“Transmisi virus Ebola melalui batuk/bersin belum juga terbukti sehingga kita masih bisa kontak komunikasi dengan pasien dalam radius dekat selama tidak ada kontak langsung dengan pasien,” ujar Bachti, PhD.

Berkembang pesatnya penyebaran virus Ebola memiliki banyak penyebab. Kusman Ibrahim berpendapat, salah satu penyebab adalah kondisi sarana kesehatan yang terbatas. Selain itu, faktor budaya masyarakat pun disinyalir menjadi penyebab berkembangnya virus Ebola.

“Ada kepercayaan bahwa jika kata Ebola diucapkan, akan tambah menyebar. Mereka menuduh tenaga kesehatan menjadi penyebab berkembangnya Ebola karena sering digaungkan. Mereka pun lebih memilih berobat ke dukun daripada tenaga kesehatan. Ini yang parah,” papar Kusman.

sumber : laman UNPAD

Unpad Laksanakan TOT Persiapan Seleksi Mahasiswa Pascasarjana

tot

Sebanyak 86 peserta mengikuti Training of Trainers (TOT) Teknik Wawancara dan Penilaian Proposal Penerimaan Mahasiswa Baru Unpad untuk Program Doktor, Magister, Spesialis, dan Profesi. Kegiatan ini diselenggarakan di Ruang Serba Guna, Gedung 1 Lantai 3, kampus Unpad Jln. Dipati Ukur No. 35 Bandung, Rabu (19/11).

“Pesertanya dari seluruh fakultas yang ada di Unpad, dari berbagai program studi,” ungkap Koordinator Seleksi Masuk Universitas Padjadjaran (SMUP), Dr. Ir. Denie Heriyadi, MS., saat ditemui di sela pelaksanaan acara.

Adapun tujuan dari digelarnya TOT ini adalah agar para peserta paham mengenai teknik wawancara dan penilaian proposal sehingga Unpad dapat menjaring mahasiswa yang memiliki kompetensi untuk mengembangkan potensi belajar.

“Untuk wawancara kan tidak semua orang bisa secara tepat tahu teknik wawancara. Karena itu, mereka perlu dibekali dulu bagaimana cara melakukan wawancara,” jelas Dr. Denie.

Bertindak sebagai pemateri adalah Dr. Indun Lestari Setyono, Dra.,M.Si dari Fakultas Psikologi Unpad dan Dr. Danny Meirawan dari Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia yang memaparkan mengenai Teknik Wawancara dan Simulasi, serta Prof. Dr. Ir. Soeparna, M.S. dari Fakultas Peternakan Unpad yang memaparkan mengenai Teknik Penilaian Proposal dan Simulasi.

“Sehingga nanti yang kita wawancara ini kita ketahui kompetesinya untuk mereka bisa menyelesaikan studi, atau mengeluarkan bakat-bakat yang mereka miliki setelah masuk di Pascasarjana,” ujar Dr. Denie.

Dr. Denie mengungkapkan, para peserta yang mengikuti pelatihan ini akan mendapatkan sertifikat dan dapat melakukan wawancara calon mahasiswa baru mulai akhir November nanti. Untuk calon mahasiswa baru Program Magister dan Doktor akan dilakukan pada 29 November 2014. Sementara untuk Profesi akan dilakukan awal 2015 mendatang.

“Dengan digelarnya TOT ini kita akan bisa melakukan seleksi secara terstandar dan bisa menjaring calon mahasiswa yang kompeten untuk bidangnya masing-masing,” harap Dr. Denie.

Acara dibuka oleh Wakil Rektor Bidang Pembelajaran dan Kemahasiswaan Unpad, Prof. Dr. H. Engkus Kuswarno, MS dan dihadiri juga oleh Kepala Biro Pembelajaran dan Kemahasiswaan Unpad, Dr. H. Isis Ikhwansyah, SH.,MH., CN.

sumber : UNPAD

Mahasiswa FH Unpad Pertahankan Gelar Juara Debat Nasional

FH-Juara-debat-di-Undip

Tim delegasi Fakultas Hukum (FH) Universitas Padjadjaran berhasil mempertahankan juara I Lomba Debat Nasional di ajang Diponegoro Law Fair yang digelar oleh Kelompok Riset dan Debat FH Universitas Diponegoro, Semarang pada 13-15 November 2014 lalu.

Tahun ini merupakan kali kedua Diponegoro Law Fair diselenggarakan, tahun 2013 lalu tim FH Unpad juga meraih juara 1 lomba Debat Nasional Diponegoro Law Fair.

Diponegoro Law Fair memiliki tiga mata lomba, yakni Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI), Legislative Drafting, dan Debat Nasional. Selain menjadi juara 1 Lomba Debat Nasional, tim FH Unpad juga berhasil mencapai final pada LKTI dan Legislative Drafting. Tim FH Unpad berhasil meraih peringkat 5 pada LKTI, dan meraih peringkat 4 pada Legislative Drafting.

Peserta debat nasional dikuti  oleh 16 universitas, diantaranya Universitas Surabaya, Universitas Parahyangan, Universitas Indonesia, Universitas Soedirman, Universitas Sebelas Maret, Universitas Pelita Harapan, Universitas Airlangga, dan UIN syarif hidayatullah.

Delegasi FH Unpad sendiri terdiri dari Irma Ambarini D (angkatan 2014), Jerina Novita (angkatan 2014), dan Pandu Dewanata (angkatan 2013). Tim delegasi FH Unpad berada dibawah naungan Padjadjaran Law Research and Debat Society (PLEADS FH Unpad).

sumber :UNPAD

Hidupkan Majalah Bahasa Inggris yang Berkarakter

Written By Aditya Nusantara on Kamis, 20 November 2014 | 21.02

1ppbi

Kurangnya media cetak berbahasa Inggris di UIN Maliki Malang, menggugah Unit Pusat Pengembangan Bahasa Inggris (PPBI) untuk mengorganisir kembali majalah yang sempat vakum. Mendatangkan pemateri yang mumpuni dalam merancang majalah, Dr. Khoirul Anwar, seluruh dosen PPBI berembuk bersama, Kamis (13/11).

Di awal sharing-nya, Khoirul Anwar mengakui banyak kampus yang belum maksimal dalam membuat majalah berbahasa Inggris. Pasalnya, membagi waktu antara pekerjaan utama dan tambahan butuh tenaga ekstra. “Karena itu, tim majalah harus pandai dalam mengatur waktu agar tetap fresh untuk memikirkan ide-ide segar buat majalahnya,” ujar pria kelahiran Banyuwangi itu.

Dengan adanya kru yang solid, lanjut Khoirul, imej majalah akan selalu segar. Tak hanya itu, kru pun bertanggungjawab terhadap karakter dan identitas yang dibawa oleh majalah. “Majalah kampus harus punya karakter sendiri yang kuat,” tegas mantan redaktur majalah Reform, Universitas Muhammadiyah Malang itu.

Media berbahasa Inggris, masih kata Khoirul, punya beberapa keuntungan bagi sivitas akademik kampus. Selain media promosi yang ringkas, majalah dapat bermanfaat bagi mahasiswa. “Ini media yang tepat buat mereka untuk melatih kemampuan menulis dengan bahasa asing. Sekaligus, menunjang proses belajar mereka di kelas,” imbuhnya.

sumber : UIN Malang

Bentuk Self-Concept Mahasiswa

pkpbi wisuda

Gelaran kedua Graduation Day bagi mahasiswa yang menempuh matakuliah Bahasa Inggris tahun akademik 2013/2014 berlangsung meriah. Sekitar 1500 mahasiswa jurusan non-bahasa Inggris memadati Gedung Sport Center, Sabtu (8/11).

Mengawali acara, Aimatuz Zahrah, salah seorang alumni UIN Maliki, didapuk menjadi motivator. Dalam penyampaiannya, ia mengingatkan akan datangnya ASEAN Global Community. Karenanya, mahasiswa tidak boleh berdiam diri dalam zona nyaman. “We must have self-concept which can improve our personality and capability,” tandasnya.

Menurut Aim, kurangnya konsep diri membuat sebagian besar mahasiswa tidak waspada terhadap lingkungannya. “Contoh kecil saja, ketika melihat sampah di sekitarnya, hampir tidak ada yang tergerak untuk membuangnya di tempat sampah,” jelasnya di sesi berbeda.

Graduation Day 2014 juga dimeriahkan oleh live performance dari mahasiswa. Tak hanya itu, panitia juga mengumumkan tiga mahasiswa yang meraih skor Test of English as a Foreign Language (TOEFL) tertinggi.

Di puncak acara, panitia mengumumkan enam lulusan terbaik di tiap fakultas untuk matakuliah Bahasa Inggris. Sebagai lulusan terbaik tingkat universitas, Mudawamah, mahasiswa Jurusan Hukum Bisnis Syariah didaulat untuk menyampaikan pidatonya.

Ia berharap, agar semua mahasiswa UIN Maliki serius dalam mempelajari bahasa asing, termasuk bahasa Inggris. Ia pun mengapresiasi penyelenggaraan gelar wisuda karena dapat mendorong mahasiswa untuk berkompetisi secara sehat.

sumber : UIN Malang

PKPBA Sabet Juara Umum Lomba Bahasa Arab Se-Indonesia

pkpba juara

Untuk kesekian kalinya UIN Maulana Malik Ibrahim Malang menorehkan prestasi di tingkat nasional di bidang bahasa Arab.

Kali ini prestasi itu ditorehkan oleh mahasiswa Program Pengembangan Bahasa Arab yang mengikuti Multi Lomba Kemahiran berbahasa Arab di STAIN Pekalongan pada Sabtu, 15 November 2014.

Utusan PPBA UIN Maliki Malang dinobatkan menjadi juara umum setelah meraih juara 1 untuk lomba pidato, juara 3 untuk lomba debat, juara 1 untuk lomba kaligrafi, dan juara 2 untuk lomba cerdas cermat. Prestasi ini sangat membanggakan terutama bagi PPBA karena ini adalah pertama kalinya PPBA mendelegasikan mahasiswanya untuk mengikuti perlombaan bahasa Arab, terlebih lagi para delegasi ini merupakan mahasiswa semester satu yang menghadapi kompetitornya  dari kampus lain yang rata-rata berasal dari semester tiga ke atas yang berasal dari berbagai universitas negeri dan swasta di Indonesia, diantaranya UIN Syarif Hidayatullah, UIN Sunan Kalijaga, Universitas Negeri Semarang, dan lain-lain.

“Kami bersyukur atas kemenangan ini, sebuah kejutan memang, tapi kami benar-benar menyiapkan diri untuk mengikuti lomba ini”, tutur Syakirin, salah seorang mentor yang mendampingi kegiatan lomba tersebut.

Diwaktu yang sama, Direktur UPT-PPB, Dr. H. Miftahul Huda, M.Ag. juga mengungkapkan rasa syukurnya atas prestasi yang diraih mahasiswa PKPBA dalam lomba ini, beliau mengatakan “Sudah sepatutnya delegasi PKPBA UIN dapat meraih gelar juara umum, karena UIN Malang-kan sudah dikenal dengan keberhasilan pengajaran bahasa Arabnya”.

Semoga prestasi ini dapat dipertahankan dan dikembangkan sehingga dapat menjadi contoh dan teladan bagi generasi-generasi berikut, dan memberikan semangat mereka untuk belajar bahasa Arab.

sumber : UIN Malang

UGM Wisuda 1.489 Lulusan Program Sarjana

Written By Aditya Nusantara on Selasa, 18 November 2014 | 19.46

wisuda ugm

Universitas Gadjah Mada kembali meluluskan 1.489 wisudawan/ wisudawati program sarjana, termasuk 4 lulusan dari Program Swadaya. Upacara wisuda Program Sarjana Periode I Tahun Akademik 2014/2015 berlangsung di Grha Sabha Pramana, Bulaksumur, Selasa (18/11) dengan dipimpin Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof. dr. Iwan Dwiprahasto, M.Med.Sc., Ph.D.

Sebanyak 1.489 lulusan program sarjana, terdiri dari 767 wisudawan (51,52 persen) dan 720 wisudawati (48,48 persen). Waktu tempuh studi rata-rata lulusan Program Sarjana kali ini adalah 4 tahun 4 bulan.

"Wisuda hari ini sedikit berbeda dari wisuda-wisuda sebelumnya, karena ketidak hadiran Rektor UGM. Bukan karena berhalangan hadir, namun Prof. Pratikno sejak tanggal 26 Oktober 2014 mendapat amanah sebagai Menteri Sekretaris Negara RI", kata Iwan Dwiprahasto mengawali sambutannya.

Dikatakannya, para lulusan UGM memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi pemimpin bangsa di masa depan. Jika lima tahun lalu, UGM mengirimkan seorang guru besar menjadi seorang Wakil Presiden yaitu Profesor Boediono, di tahun ini UGM kembali mengirimkan alumninya, Ir. Joko Widodo menjadi Presiden RI.

"Artinya, saudara-saudara memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi pemimpin bangsa di masa yang akan datang. Yang penting sesama S1 dilarang mendahului", paparnya.

Pesatnya Perkembangan Ilmu dan Teknologi
Dihadapan wisudawan/ wisudawati dan orang tua wali, Iwan Dwiprahasto menyatakan ilmu dan teknologi telah mengalami perkembangan yang sangat cepat. Apa-apa yang dimiliki dan dinikmati hari ini akan menjadi usang dan tidak dikenal lagi dalam 5 hingga 10 tahun mendatang.

Teknologi gadget, misalnya yang mengalami pembaharuan dan pergantian setiap 3-6 bulan. Jika tidak menggantinya dalam waktu setahun maka akan terasa usang.

"Demikian juga usia harapan hidup manusia kini menjadi lebih panjang. Ini antara lain juga karena ditemukannya berbagai terapi untuk penyakit yang dahulu tidak ada obatnya. Dengan diikuti kemajuan teknologi untuk mendeteksi penyakit pada stadium awal maka terapi akurat dapat segera diberikan", katanya.

Disebutkan usia harapan hidup warga Jogjakarta saat ini mencapai 74,2 tahun, merupakan terpanjang di Indonesia dan diperkirakan meningkat hingga 76,8 tahun di tahun 2025. Sementara di Jawa Timur hanya 72,1 tahun serta NTB dan NTT yang baru mencapai 68,5 tahun dan 66,7 tahun.

"Jadi kelak, jika umur saudara sudah mencapai 60 tahun, apabila pindah ke Jogja maka akan mendapat bonus tambahan usia antara 5-10 tahun", tuturnya.

Pada Wisuda Program Sarjana kali ini, tercatat waktu studi tersingkat di raih Riski Evitasari, Program studi Statistik, FMIPA dan Vina Hardyana Infantri, Fakultas Hukum yang berhasil menyelesaikan studi dalam waktu 3 tahun 2 bulan. Sementara itu, sebanyak 91 orang atau 24,36 persen dinyatakan sebagai lulusan dengan predikat cumlaude, 999 orang atau 67,41 persen dengan predikat sangat memuaskan dan  399 orang atau 8,23 persen dengan predikat memuaskan.

Indeks Prestasi Kumulatif rata-rata lulusan Program Sarjana adalah 3,27. Sedangkan Indeks Prestasi Kumulatif tertinggi diraih Matin Nuhamunada dari Program Studi Biologi, Fakultas Biologi dengan IPK 3,99.

sumber : UGM

UNY JUARA I Kategori Fuel Engine Pada KKCTBN 2014

juara 1

Tim Roboboat (Robot Kapal) KUNY MECHA 001 Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), berhasil meraih juara I pada Kontes Kapal Cepat Tak Berawak Nasional 2014 (KKCTBN 2014) kategori fuel engine, 5—6 November lalu di Universitas Indonesia, Depok. Kontes ini memiliki tiga kategori yakni electric, fuel engine, dan autonomous. Adapun peserta ajang ini berasal dari 31 tim dari 22 perguruan tinggi. Untuk kategori fuel engine diikuti oleh 9 peserta.

Tim KUNY MECHA 001 dengan kapalnya yang diberi nama “MECHABOT” berhasil menyisihkan Krakatau MTB III dari STMIK Teknokrat (juara II),  tim U.A.R.T dari Institut Teknologi Nasional Malang (juara III) dan PENSHIP dari PENS (Best Design). Tim KUNY MECHA 001 terdiri dari Putro Nugroho, Rochmat Widodo, Muhammad Filda Tamini, dan Nanang Kurniawan dengan Dosen Pembimbing Sigit Yatmono, S.T., M.T. Keempat mahasiswa tersebut berasal dari Prodi Pendidikan Teknik Mekatronika, FT UNY.

Bukan hal yang mudah bagi tim dalam mendapatkan juara I, pembuatan kapal memakan waktu sekitar 4 bulan lamanya. Selanjutnya menurut Putro, kesulitan yang mereka alami saat pertandingan adalah pada saat akhir pertandingan. Kapal mereka tidak seimbang. Laju kapal yang seharusnya lurus menjadi belok. “Jadi monuvernya harus dikontrol dengan perasaan,” jelas Putro.

Putro menjelaskan bahwa secara keseluruhan pertandingan berat dan semua lawan hampir semuanya kuat. Namun lawan terberat adalah UI, Undip,  STMIK Teknokrat, dan UGM.

Kategori kapal fuel engine sendiri merupakan kapal dengan mesin berbahan bakar cair sebagai tenaga penggerak.  Kontes kategori ini meliputi antara lain: speed performance, manuver serta penilaian desain kapal. MECHABOT dikendalikan oleh modul remote control yang menggerakkan tuas gas dan haluan kapal. Dengan mesin (special engine) 29,5cc dan bentuk kapal jenis hidro yang telah dimodifikasi, kapal ini mampu melaju dengan kecepatan tinggi dan melakukan manuver dengan baik. Keunggulan-keunggulan yang dimiliki itulah yang membuat MECHABOT meraih poin sempurna untuk uji speed dan uji manuver pada KKCTBN 2014 lalu. Pengembangan kapal ini cukup potensial dijadikan sebagai kapal penjaga perbatasan laut Indonesia serta kapal pengintai.

sumber : UNY

Raih Akreditasi A Tanpa Visitasi

visitasi

Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Undip meraih akreditasi A tanpa visitasi dengan skor 387, hal ini menjadikan Manajemen sebagai salah satu jurusan terbaik yang dimiliki Undip ujar Ketua Jurusan Manajemen FEB Undip Suharnomo dalam acara tasyakuran Akreditasi di Gedung Jurusan Manajemen FEB Undip Tembalang Senin (17/11) siang.

"Skor 387 yang diperoleh oleh jurusan manajemen ini tergolong tinggi, sehingga tidak perlu divisitasi. Suatu program studi dapat akreditasi A jika jurusan tersebut memperoleh nilai minimal 361. namun nilai dengan kisaran 361-366 masih perlu divisitasi. sehingga ini merupakan kebanggaan tersendiri" ujar Suharnomo.

"Akreditasi sendiri menurut kami sangat mencerminkan kualitas dari suatu program studi karena disitu dinilai semua hal yang berkaitan dengan proses belajar mengajar hingga lulusan. pada setiap lulusan kami selalu memantau alumni, jadi setiap kelulusan akan diangkat ketua sehingga dapat dengan mudah kami pantau, kami juga memanfaatkan berbagai media sosial guna menjalin kedekatan dengan alumni dan juga memperoleh masukan mengenai perkembangan kebutuhan dunia kerja saat ini"

"Sebentar lagi kita akan dihadapkan dengan pasar bebas 2015, untuk itu pasar kerja juga tidak terbatas pada nasional saja akan tetapi internasional, untuk itu juga kami sudah mempersiapkan dengan adanya kelas berbahasa Inggris, sehingga mahasiswa mulai terbiasa sejak di bangku kuliah, jurusan manajemen juga melakukan KKL di Luar negeri seperti singapura dan malaysia, sehingga mahasiswa dapat mengetahui dunia kerja pada skala internasional. Masalah utama dalam menghadapi pasar bebas adalah kurang percaya dirinya lulusan perguruan tinggi di Indonesia, untuk itu kami sudah membekali softskill mahasiswa sehingga mereka lebih pede untuk bersaing dalam taraf global, karena sebetulnya kita dapat bersaing dengan negara-negara lain" ujarnya.

sumber : undip

Mahasiswa FEB Juara Debat Nasional

FEB_debat_nasional

Tiga mahasiswa dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UNSOED brilian, berhasil meraih juara 1 di ajang Lomba Debat Isu Ekonomi Nasional 2014 (DIEN) yang mengangkat tema "Mewujudkan perekonomian nasional yang tangguh menuju Indonesia emas". Adalah Aziz Nur Rohman (Manajemen), Dian Ayu Palupi (IESP int), dan Ira Aprilianti (IESP Int), berangkat ke Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) dengan penuh percaya diri mengikuti even yang bertempat di UNY pada 10-12 Oktober 2014.

Dengan berbekal percaya diri dan persiapan yang matang Tim Unsoed ini berhasil memenangkan babak demi babak. Preliminary round dilewatinya  dengan mengalahkan tim Universitas Bengkulu. Babak berikutnya (quarter final) Tim Unsoed menghadapi tim berat dari Universitas Diponegoro Semarang, namun demikian dalam babak ini Tim Unsoed berhasil melewatinya dengan mulus dan berhasil mengalahkan Tim Undip. Tidak sampai di babak itu saja, Tim Unsoed mampu membabat Tim raksasa lainnya yaitu Tim Unpad Bandung di Semi Final. Di partai puncak Tim Unsoed ini mengalahkan tim dari Universitas Pembangunan “Veteran” Yogyakarta yang kini menjadi Universitas negeri,  di babak Final. Bravo Tim Unsoed Purwokerto.

sumber : Unsoed

Mahasiswa Unnes Juara II

unnes juara 2

Tim mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) meraih juara II dalam ajang Debat Bahasa Arab se Jawa.

Mereka harus puas dibawah Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta. Sedangkan juara III UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Sabtu (15/11).

Tim itu terdiri atas Rifda Haniefa, Mudrofin, dan Ahmad Khalwani ketiganya mahasiswa program studi (prodi) Pendidikan Bahasa Arab semester lima Fakultas Bahasa dan Seni. Jamal Jamil SPd sebagai pembina lomba.

“Alhamdulillah kita bisa mengharumkan nama Unnes menyisihkan beberapa universitas Islam se-Jawa. Ini membuktikan bahwa Bahasa Arab Unnes mampu bersaing dengan Universitas Islam se-Jawa,” kata Rifda Haniefa sebagai ketua tim.

Menurut Rifda, tema yang ditentukan berat sebelah antara pro dan kontra yakni “Berakhlaq Tanpa Agama?”. Dalam hal ini tim Unnes memerankan sebagai pro, katanya.

Kegiatan yang diselenggarakan Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pekalongan itu diikuti 15 universitas se-Jawa diantaranya UIN Jakarta, UIN Malang, UIN Walisongo Semarang, Unnes, Institut Agama Islam Al-Aqidah (IAIA) Jakarta, Perguruan Tinggi Ilmu Quran (PTIQ) Jakarta. Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang, dan Universitas Sains Al-Quran (Unsiq) Wonosobo.

sumber : Unnes

Job Fair UIN Maliki Hadirkan 35 Perusahaan

Written By Aditya Nusantara on Kamis, 30 Oktober 2014 | 23.18

jobfair uin 2

IMAKA MALANG - UIN Maliki Malang kembali menggelar Job Fair untuk kedua kalinya di sepanjang tahun 2014.

Bertempat di Gedung Sport Center Lt. 2, Job Fair ini berlangsung selama 2 hari berturut-turut (28-29/10). Kali ini, Job Fair berlangsung atas kerjasama dua fakultas, yakni Fakultas Ekonomi (FE) dan Fakultas Sains dan Teknologi (Saintek).

Job Fair ini diikuti oleh 35 perusahaan, antara lain Bank BTPN, BTPN Syariah, Indomaret, PT Artaboga Cemerlang, PT Charoen Pokphand, PT SIM, Hallo Malang, Gatramapan, JatimPark, Bank Danamon, PT Paros, NSS, Indocafe, dan sebagainya. Peserta pun tidak hanya datang dari mahasiswa atau alumni UIN Maliki saja, namun job fair ini juga diperuntukkan bagi kalangan umum. Menurut penanggung jawab job fair Dr. Achmad Sani Supriyanto, M. Si, perusahaan yang hadir juga banyak yang berasal dari luar Kota Malang. Ia pun mengimbuhkan bahwa panitia mempunyai target peserta sekitar 2000-an orang. “Ini merupakan sarana bagi para pencari kerja untuk mendapatkan pekerjaan yang sesuai. Sekitar 2000 orang peserta yang ingin kami targetkan,” ungkap Bapak yang menjabat Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama FE tersebut. Dengan adanya job fair ini pula, ia mengimbuhkan, memudahkan kita untuk menjalin Mou dengan perusahaan-perusahaan yang hadir saat itu.

Tak hanya sampai disitu, hari berikutnya juga akan digelar tes bagi pelamar kerja sesuai kebijakan perusahaan masing-masing. Dilanjutkan dengan penuturan Dekan FE dan Saintek, saat ditemui Gema, masing-masing mengungkakan bahwa job fair ini bertujuan untuk memfasilitasi para mahasiswa dan alumni, khususnya alumni UIN dalam mencari peluang kerja. “Ini juga merupakan strategi proaktif untuk mendekatkan alumni dengan dunia kerja,” tuturnya. Apalagi momennya sangat tepat, beberapa hari setelah digelarnya wisuda. Ia pun berharap untuk job fair selanjutnya bisa menggandeng perusahaan internasional sebagai bebtuk mewujudkan Word Class University (WCU).

Senada dengan hal di atas, Dekan Fakultas Saintek Dr. Drh. Bayyinatul Muchtaromah, M. Si menjelaskan bahwa job fair ini memberikan informasi yang seluas-luasnya bagi para pencari kerja. Selain itu, ini dapat menjadikan peserta “Harapannya job fair selanjutnya bisa bekerja sama dengan pergurua tinggi lainnya, agar jaringannya semakin luas,” pungkasnya.

sumber : UIN Malang

Mobil Garnesa Raih Peringkat ke-3 Nasional

Written By Aditya Nusantara on Senin, 27 Oktober 2014 | 18.32

garnesa

Indonesia Energy Marathon Challenge (IEMC) 2014 telah dihelat pada Kamis – Minggu (16--19/10/2014) di Kenpark Circuit Kenjeran Surabaya. Dalam kompetisi yang bertemakan “Innovate and Inspire” itu yang menjadi tuan rumah adalah ITS. Kompetisi itu diikuti oleh seluruh universitas, institut, dan Politeknik di seluruh Indonesia untuk menguji kemampuan merancang dan membangun kendaraan yang aman, irit, dan ramah lingkungan.

Garnesa (Garuda Unesa), tim mobil listrik Unesa berhasil meraih peringkat ke-3 pada IEMC 2014 dalam kategori urban concept kelas listrik. Tim yang beranggotakan Andi Ferianto (manager) , Ferry Ferrari Ahmad (driver and mechanic) , Pandu Arista (chasis manajer), M. Taufiqurrohman (accesoris manager), Bidia (wearing diagram), Candra T.K (second driver), Hanifah M (non teknis) mampu meraih pencapaian konsumsi listrik hanya 64,2 km/kwh.

“Walaupun tidak sesuai dengan prediksi kita, namun kami merasa bersyukur bisa menempati peringkat ke-3 nasional. Ini bukanlah hasil yang terbaik, namun inilah jalan kami sebelum menjadi juara 1 yang takterkalahkan,” tegas Faqihuddin, general manajer Garnesa.

Kompetisi mobil hemat energi tingkat nasional di bawah naungan Direktorat Pendidikan Nasional itu terdiri dari dua kategori, yakni kategori prototype dan urban concept. Kedua kategori itu sendiri terdiri dari empat kelas ,yakni bahan bakar bensin, diesel, listrik, dan etanol. Ajang itu diikuti oleh 68 tim dari 40 universitas negeri se-Indonesia.

Sementara itu, Garnesa mengikuti 2 cabang lomba sekaligus, yakni tipe urban concept dan prototype dengan kelas diesel dan listrik. Dalam urban concept, tampilan kendaraan mirip dengan mobil pada umumnya dengan syarat beroda 4 yang berpendorong energi fosil sedangkan dalam prototype, berupa kendaraan masa depan dengan desain khusus yang lebih mengejar pada aspek aerodinamika.

sumber : UNESA

Tim Aplikasi Quick Disaster UGM Raih Global Winner di London

Written By Aditya Nusantara on Sabtu, 05 Juli 2014 | 06.59

tim-aplikasi-quick-disaster-ugm-raih-global-winner-di-london

BERITA KAMPUS - Aplikasi bencana karya mahasiswa UGM berhasil mendapatkan penghargaan Global Winner dalam kompetisi aplikasi yang diadakan Bank Dunia “Code For Resilience” di London pada 30 Juni 2014. Aplikasi Quick Disaster yang dikembangkan oleh empat mahasiswa Prodi Ilmu Komputer dan satu mahasiswa Prodi Geofisika, yaitu Daniel Oscar Baskoro (Project Manager), Zamahsyari (Programer), Bahrunnur (Programer), Sabrina Woro Anggraini (Copy writer), dan Maulana Rizki Aditama (Data Analyst) berhasil mendapat trofi pada acara penghargaan Understanding Risk Forum, di ExCel, London.

Penyerahan penghargaan dihadiri ratusan kalangan professional. Diantaranya Walikota London, pejabat dari Bank Dunia dan mitra-mitra (Google, Microsoft, Mozilla, Net Hope, dsb), serta jurnalis dari media-media di seluruh dunia.

Oscar Baskoro selaku Project Manager menjelaskan, peserta kompetisi aplikasi berasal dari seluruh negara di dunia. Tim Quick Disaster berhasil melewati proses kompetisi setelah diseleksi awal berhasil terpilih sepuluh besar, dan kemudian terpilih menjadi Global Winner.

Dewan Juri pada kompetisi ini terdiri dari 9 orang yang merupakan kalangan professional dari berbagai bidang ilmu pengetahuan. “Terpilihnya Quick Disaster menjadi juara Global Winner merupakan hal yang sangat luar biasa dan menggembirakan, proses riset yang kami lakukan di kampus ternyata dapat membuahkan hasil dan mampu menunjukan kalau karya anak bangsa mampu bersaing di tingkat dunia,” kata Oscar, Project Manager Quick Disaster, Selasa (1/7).

Kata Oscar, Aplikasi Quick Disaster merupakan aplikasi untuk mengantisipasi bencana alam yang dikembangkan pada wearable devices Google Glass dan kini sudah pada tahap pengembangan versi 2.0. Dengan menggunakan aplikasi Quick Disaster maka pengguna akan mendapatkan 3 bagian informasi penting tentang bencana: sebelum bencana, menampilkan informasi riwayat bencana suatu daerah; saat bencana, menampilkan informasi solusi ketika terjadi bencana; dan pasca bencana, rehabilitasi dengan fitur integrasi foto pengguna pada daerah bencana dengan social media.

Batik Jaringan Tubuh Kreasi Mahasiswa FK

batik-jaringan-tubuh-kreasi-mahasiswa-fk

BERITA KAMPUS - Bagi Anda penggemar batik, tidak ada salahnya untuk menambah koleksi dengan Kumahargyan Batik. Pasalnya batik yang satu ini memiliki motif unik dan warna yang menarik.

Kreasi batik karya mahasiswa Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran (FK) UGM ini memang berbeda dengan batik kontemporer kebanyakan. Motif yang tertera pada kain merupakan gambar jaringan tubuh makhluk hidup (histologi). Gambar yang secara struktural hanya dapat dilihat keindahan polanya melalui kacamata mikroskopik.

Mereka adalah Amalia Rani Setyawati, Suci Ardini Widyaningsih, Nisa Karima, Nurulita Ainun Alma, dan Hilda Dwi Mahardiani. Ide membuat kreasi batik histologi ini mengantar kelimanya meraih dana DIKTI tahun 2013 dalam Program Kretifitas Mahasiswa bidang Kewirausahaan (PKM-K).

“Kami memilih gambar jaringan tubuh makhluk hidup karena memang belum ada yang memakainya sebagai motif batik.  Selain itu jaringan tubuh memiliki bentuk yang bagus sehingga cocok dituangkan menjadi motif batik,” jelas Nisa dalam kegiatan jumpa pers, Jumat (27/6) di FK UGM.

Ide awal pembuatan batik bermotif jaringan tubuh ini bermula ketika ia dan keempat rekannya mempelajari histologi di semester awal perkuliahan. Sang dosen menjelaskan tentang berbagai struktur jaringan tubuh, salah satunya alat penyaring darah di ginjal atau ginjal glumerulus.

“Waktu itu dijelaskan struktur ginjal glumerulus dan bentuknya memang indah. Sehinga beliau berkata struktur ginjal tersebut bagus kalau misalnya dituangkan menjadi motif batik. Dari pengalaman itu kami mulai pembuatan kreasi batik histologi ini,” urainya.

Saat ini, Kumahragyan Batik diproduksi dalam dua desain yakni motif muskuloskeletal dan motif fertilisasi-implantasi dengan berbagai warna. Motif muskuloskeletal menggambarkan sistem pergerakan otot, rangka, dan tulang. Sedangkan motif fertilisasi-implantasi merefleksikan proses pembuahan dan penempelan janin dalam dinding rahim.

Kumahargyan Batik dibuat dengan berbagai warna yang berbeda. Untuk motif muskuloskeletal tersedia dalam lima warna yaitu ungu aquatic, ungu putih, biru merah, hijau aquatic, dan orange pink. Sementara motif fertilisasi-implantasi dibuat dua warna yaitu gradasi merah dan gradasi coklat hijau.

“Sebetulnya ada lima desain yang kita rencanakan, tetapi setelah survei ke teman-teman dua motif tadi yang paling banyak disuka. Bersumber gambar atlas histologi, kami gambar ulang dan kreasikan dua jaringan tersebut dalam motif batik,” jelas Nisa.

Sementara ditambahkan Hilda, Kumahargyan Batik diproduksi dalam jumlah terbatas pada setiap warna. Dengan begitu, konsumen tidak perlu merasa khawatir batik yang digunakan adalah pasaran. Untuk memperolehnya bisa melakukan pemesanan secara online di FB Kumahargyan Batik atau twitter @kumahargyan. Untuk motif muskuloskeletal dibanderol dengan harga Rp. 145.000 per dua meter. Sedangkan motif fertilisasi-implantasi dihargai Rp. 165.000,- per dua meter.

“Batik ini dibuat dengan metode cap semi tulis. Proses produksinya dilakukan secara kemitraan dengan pengrajin batik di daerah Pandak Bantul, Yogyakarta,” tuturnya.

Selain motif yang unik dan orisinal, Kumahargyan Batik juga menjadi media pendidikan bagi masyarakat untuk lebih mengenal jaringan tubuh. Dari setiap pembelian batik, konsumen bisa mendapatkan informasi mengenai arti pola histologi, perannya dalam menjalankan fungsi kehidupan, tips kesehatan, serta penyakit yang terkait dengan jaringan tubuh tersebut.

“Jadi dalam kemasan batik kita sertakan informasi terkait arti pola histologi dan info kesehatan lainnya. Harapannya melalui batik ini bisa memberikan pendidikan kesehatan pada masyarakat,” terangnya.

sumber : laman UGM

Es Krim Kulit Manggis

Es krim kulit manggis

BERITA KAMPUS - Buah manggis termasuk buah yang banyak ditemui di Indonesia. Buahnya terasa manis sehingga disukai banyak orang. Tapi sebagian besar masyarakat membuang begitu saja kulit manggis tersebut setelah diambil dagingnya.

Kulit buah manggis tersebut ternyata mengandung zat yang baik untuk kesehatan yaitu senyawa golongan xanton. Dari percobaan isolasi yang dipandu uji aktivitas diketahui senyawa paling aktifnya adalah alfa-mangostin, gamma-mangostin dan garsinon-E.

Penelitian lebih lanjut menunjukkan bahwa ekstak kulit buah manggis dan senyawa aktifnya memiliki aktivitas farmakologi yaitu anti-alergi, anti flamasi, anti-oksidan, anti-kanker, anti mikroorganisme, anti-aterosklerosis, dan bahkan anti-HIV. Pada uji toksisitas, ekstak etanol buah manggis yang mengandung senyawa aktif xanton tidak menunjukkan toksisitas baik secara akut maupun sub-kronis.

Sampai sekarang pemanfaatan kulit buah manggis belum maksimal. Salah satu bentuk pemanfaatan kulit buah manggis adalah dengan menjadikannya jus. Namun, rasanya tidak seenak buahnya sehingga masyarakat malas untuk mengonsumsinya.

Di tangan tiga mahasiswa FMIPA UNY yang tergabung dalam tim Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan (PKMK), kulit manggis tadi dibuat inovasi yaitu menjadi es krim sebagai makanan sehat dan bernilai ekonomis. Mahasiswa tersebut yaitu Ani Rahmawati Dewi (Prodi Pendidikan Kimia), Kyki Roshita Dewi (Prodi Matematika), dan Yuyun Amsari (Prodi Kimia).

Es krim, jelas Ani,  merupakan salah satu olahan makanan yang mudah dibuat dan cocok dinikmati kapan saja. Bisa dinikmati sambil melihat televisi, membaca, belajar, suguhan untuk tamu atau ketika kumpul keluarga. Ek krim juga diminati berbagai kalangan, mulai dari anak-anak sampai orang dewasa.

“Pada awalnya,” lanjut Ani,  “kami mengira es krim kulit manggis ini akan terasa pahit. Tapi setelah mencoba salah satu resep es krim berbahan sederhana yang kemudian kami tambahkan kulit manggis yang telah dihaluskan, hasilnya cukup memuaskan. Karena rasa krim tersebut enak dan tidak terasa pahit atau sepat seperti rasa kulit manggis sebelum kami olah.”

“Es krim kulit manggis ini diproduksi dengan tiga variasi rasa, yaitu rasa coklat, vanila dan stroberi. Pembuatan es krim kulit manggis ini mampu mengoptimalkan khasiat dan nilai ekonomis dari kulit manggis serta sebagai peluang usaha baru bagi mahasiswa,” jelasnya.

Kata Ani, merk dagang produk ini adalah “Es Krim Kulit Manggis”. Kami menjual es krim per cup adalah Rp 2.000,00, 2.500,00, dan 3.000,00 tergantung besar cupnya. Sementara pemasarannya dilakukan melalui promosi langsung ke masyarakat, bekerja sama dengan mini market, serta di facebook: magis ice dan di twitter: @magis_ice.

sumber : laman UNY

UGM Boyong 4 Emas di Olimpiade MIPA

ugm-boyong-4-emas-di-olimpiade-mipa

YOGYAKARTA - Kontingen UGM berhasil peroleh 4 emas, 5 perak dan 3 perunggu pada ajang di Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam-Perguruan Tinggi (ON MIPA-PT) 2014 tingkat nasional pada 21-25 Mei lalu di Semarang. Medali emas di bidang biologi diraih oleh Matin Nuhamunada dari Fakultas Biologi dan Ahmad Sukron dari Fakultas Teknologi Pertanian. Sementara medali Perak diraih Ali Muharom juga dari Fakultas Biologi.

Matin Nuhamuda atau biasa dipanggil Nuha mengatakan perolehan medali yang diraih UGM di olimpiade bidang biologi kali ini sama dengan jumlah medali yang diperoleh pada ON MIPA-PT tahun sebelumnya. Namun begitu, imbuhnya, kualitas materi yang diujikan pada olimpiade kali ini makin meningkat sehingga peserta harus lebih kreatif dalam memberikan analisis dan kesimpulan. “Dibanding tahun lalu, tingkat kesulitannya cukup meningkat,” kata Matin Nuhamuda, Rabu (2/7).

Nuha mencontohkan soal untuk bidang Biologi, sebagian soal yang diujikan merupakan data hasil riset. Oleh karena itu, peserta dituntut untuk dapat menganalisis dan memberikan kesimpulan dari data tersebut. “Penting setiap peserta untuk banyak mengetahui research-based learning,” katanya.

Pada kesempatan terpisah, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fak. Biologi UGM, Dr. Budi Setiadi Daryono menyatakan bahwa penguasaan ilmu pengetahuan tidak lepas dari rasa ingin tahu dan semangat mahasiswa sebagai anak bangsa untuk menekuni Saintek. Menurutnya, Olimpiade MIPA ini dapat menjadi salah satu wahana bagi mahasiswa untuk menguasai bidang ilmu Saintek, serta turut berkontribusi dalam perkembangan ilmu pengetahuan di Indonesia.

sumber : laman UGM

Wakil Unsoed Sukses Sabet Medali Perak Olimpiade Nasional MIPA 2014

Tri Yuli Ningsih

BERITA KAMPUS - Deretan prestasi biolog muda Fakultas Biologi Unsoed terus  bertambah, kali ini giliran Tri Yulia Ningsih. Yuli begitu biasa disapa berhasil menyabet medali perak dalam ajang Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Perguruan Tinggi (ON MIPA-PT) tingkat nasional. Dalam perhelatan bertaraf Nasional yang digelar di Semarang 21 – 25 Mei lalu ini Yuli berhasil unjuk gigi diantara 62 kontestan dari seluruh penjuru tanah air.

Ditemui disela kesibukannya Pembantu Dekan III Fakultas Biologi Unsoed, Dr. Agus Nuryanto, S.Si., M.Si. menegaskan bahwa raihan Yuli sudah melebihi target dari Fakultas, “Saya memang yakin Yuli dapat berbicara banyak di level Jawa Tengah, tapi untuk level Nasional prestasi ini adalah sebuah peningkatan prestasi yang cukup baik daripada tahun lalu.” Jelasnya. Lebih dalam beliau membeberkan bahwa raihan ini tidak lepas dari ketatnya proses seleksi yang dilaksanakan di tingkat fakultas.

Untuk dapat mewakili universitas dalam event ON MIPA kami sudah membentuk tim juri yang beranggotakan 7 dosen dari berbagai bidang keahlian. Merekalah yang akan melakukan seleksi ketat untuk memilih ke tujuh putra terbaik sebagai wakil kampus Soedirman. “Untuk memantapkan materi, sebelum berangkat seluruh peserta akan dibekali oleh beberapa dosen yang sudah berpengalaman di bidangnya. Hal ini dimaksudkan peserta dapat meningkatkan kualitas keilmuannya disamping juga meningkatkan mental bertandingnya” imbuhnya.

Rasa syukur yang mendalam terlihat jelas dirasa Tri Yuli Ningsih. “Alhamdulillah...” begitu tertulis dalam akun faceboooknya sesaat setelah pengumuman pemenang. Tak begitu lama dara yang aktif sebagai asisten di Laboratorium Genetika dan Laboratorium Biologi Molekuler ini kebanjiran ucapan dari seluruh civitas akademika.

Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Perguruan Tinggi (ON MIPA-PT) merupakan agenda resmi dan rutin  yang digelar tiap tahun oleh Dikti. Penyelenggaraan ON MIPA-PT diharapkan dapat mendorong peningkatan kemampuan akademik dan wawasan mahasiswa, serta kecintaan mereka terhadap MIPA.

Selain itu, diharapkan pula kegiatan ini memberikan dampak pada peningkatan kualitas dan wawasan staf pengajar, serta memberikan masukan untuk perbaikan mutu pendidikan tinggi khususnya di bidang MIPA. Kegiatan ini dapat menjadi ajang atau sarana promosi dalam rangka meningkatkan daya tarik bidang studi, pelajaran atau matakuliah Matematika, Fisika, Kimia, dan Biologi di masyarakat. “Unsoed Teyeng”. Maju Terus Pantang Menyerah!

sumber : laman unsoed

UM-PTAIN: Calon Mahasiswa Peminat UIN Maliki Naik Hingga 20%

Written By Aditya Nusantara on Rabu, 25 Juni 2014 | 17.04

um-ptain-uin-maliki 

GEMA - Kesekian kalinya, UIN Maliki turut serta menjadi panitia penyelenggara ujian seleksi mahasiswa baru.

Ujian Masuk Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri (UM-PTAIN) kali ini, serempak diselenggarakan oleh STAIN, IAIN, dan UIN se-Indonesia. Tercatat 1889 calon mahasiswa yang mengikuti seleksi ujian di Kampus Ulul Albab. Tercatat pula 3563 peserta diseluruh Indonesia yang berminat untuk masuk di Kampus Hijau ini. “Dari sekian ribu peserta yang terdaftar dan mengikuti ujian di UIN Maliki, hanya 526 calon mahasiswa yang akan diterima,” papar Ketua Biro Akademik Kampus (BAK) Nur Chalidah (24/6).

Wanita kelahiran Malang tersebut juga memaparkan bahwa pada tahun ini, peminat Kampus Ulul Albab naik kisaran 20% dari tahun sebelumnya. Persentase tersebut diperoleh dari setiap data yang tercatat pada semua jalur seleksi. Baik jalur SNMPTN, SBMPTN, UM-PTAIN, Mandiri Tertulis, dan Mandiri Prestasi. “Sekian banyak jurusan yang ada di kampus ini, Jurusan Farmasi paling banyak peminatnya,” paparnya pula.

Iffi (18th) salah satu peserta UM-PTAIN mengutarakan bahwa sudah kedua kalinya mengikuti ujian seleksi masuk perguruan tinggi. Pertama mengikuti seleksi jalur SBMPTN, dan terahir mengikuti ujian seleksi UM-PTAIN. Calon mahasiswi lulusan MAN Pesanggaran Banyuwangi tersebut juga memaparkan bahwa disetiap ujian seleksi yang diikutinya, ia memilih untuk masuk di UIN Maliki. “Pada jalur SBMPTN, saya memilih Jurusan Farmasi dan Arsitektur UIN Maliki dan jalur ini pun sama,” urainya. Ia juga menuturkan bahwa pilihannya pada UIN Maliki atas dasar keinginan sendiri dan atas pertimbangan ma’had yang ada di dalamnya.

Lilik, Anak Petani yang Lulus Cumlaude

Written By Aditya Nusantara on Minggu, 22 Juni 2014 | 09.53

Lilik

JAKARTA - Semakin banyak pemuda Indonesia yang berhasil mematahkan ungkapan keterbatasan ekonomi menjadi penghambat berprestasi. Lilik Endrawati menambah panjang daftar tersebut. Berasal dari keluarga petani, dia berhasil menambatkan pendidikan sarjana di Universitas Negeri Surabaya (Unesa).

Lilik mengaku tidak pernah menyangka bisa mendapatkan peringkat terbaik di tingkat Fakultas Ilmu Sosial (FIS) pada wisuda Unesa kali ini. Dia berhasil meraih gelar S.Sos dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,74 dengan predikat cumlaude.

Meski meraih peringkat terbaik, Lilik justru selalu mengingatkan diri untuk rendah hati dan bersyukur atas prestasi tersebut. "Kunci suksesnya karena usaha dan doa. Terutama doa orangtua saya di sana," kata Lilik, seperti dikutip dari laman Unesa, Jumat (20/6/2014).

Gadis berkulit sawo matang itu meraih gelar sarjana dengan skripsi yang berjudul "Analisis Diskursus Media pada Kasus Hubungan Seks Incest" dengan masa kuliah delapan semester. Sadar penghasilan orangtuanya sebagai petani pas-pasan, mahasiswa asal Tuban itu mencari sendiri biaya untuk perkuliahannya.

Bekerja untuk memenuhi biaya kuliah serta tekun belajar untuk meraih nilai terbaik tidak menghentikan Lilik untuk aktif dalam organisasi. Selama kuliah ia juga aktif dalam beberapa organisasi yakni sekertaris Dewan Legislatif Mahasiswa (DLM) FIS dan pengelolahan jurnal ilmiah tingkat prodi Sosiologi.

Dia percaya, keterlibatan dalam organisasi dapat membentuk karakter diri yang bermanfaat ketika kelak terjun ke dunia kerja. "Kita harus menimba ilmu juga dalam bidang organisasi untuk menambah pengalaman pribadi dan membentuk karakter diri," urai dara kelahiran 17 Juli 1991 itu.

sumber : http://kampus.okezone.com/read/2014/06/19/373/1001366/lilik-anak-petani-yang-lulus-cumlaude

Pekan Elektro 2014 Fakultas Teknik Unand

Written By Aditya Nusantara on Kamis, 24 April 2014 | 08.33

spanduk-Pekan_Elektro_2014_Fakultas_Teknik_Unand

BERITA KAMPUS - Himpunan Mahasiswa Teknik Elektro Fakultas Teknik Unand (HMTE FT UA) mengadakan Pekan Elektro tahun 2014 yang di bungkus dalam tema Culture and Teknology. Acara ini diadakan dari tanggal 19 sampai 25 April 2014 dan dirangkai dalam berbagai bentuk kegiatan diantaranya, reuni alumni pada tanggal 19 April di Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa Unand, bakti sosial pada tanggal 20 April 2014 di Panti Asuhan, pembukaan dan lomba aplikasi android pada tanggal 21 april, lomba robot line follower dan pemadam api tanggal 22 April, seminar nasional tanggal 23 April, serta setiap hari pelaksanaan acara dimeriahkan dengan bazar expo, open lab, dan pameran.

Hadir dalam acara staf ahli Gubernur Sumbar Rahmat Syahni,  staf ahli bidang hukum dan politik Pemko Padang Zubendri, Wakil Rektor I Unand, Dekan Fakultas Teknik Unand, Ketua Jurusan Elektro, dan seluruh mahasiswa Teknik Elektro Universitas Andalas.

Ketua Pelaksana acara, Amran Paso Salmeno dalam sambutannya mengatakan bahwa HMTE FT UA  merupakan suatu lembaga mahasiswa yang bersifat keprofesian dan sangat mendukung perkembangan ilmu pengetahuan, khususnya ilmu yang berhubungan dengan keelektroan. HMTE FT UA juga ingin berperan aktif dalam perkembangan teknologi dan informasi, terutama di Sumatera Barat. Sadar akan hal tersebut, pada tahun 2014 ini HMTE FT UA kembali memfasilitasi pelajar dan mahasiswase-Sumatera Barat untuk dapat berkreativitas, berinovasi dan berkompetisi dibidang keelektroaan khususnya bidang teknologi. Acara ini akan menjadi wadah bagi pemuda Sumatera Barat untuk mengukur kemampuan pemuda dalam teknologi.

Sementara itu, Dr. Eng Hairul Abrar, Dekan Fakultas Teknik juga menyampaikan bahwa kegiatan pekan elektro ini merupakan sebuah tempat dimana para pemuda Indonesia khususnya pemuda Sumbar mampu mengekspresikan serta menunjukkan kreativitasnya dalam rangka mengembangkan teknologi demi kemajuan bangsa. Dr. Eng Hairul Abrar juga mengajak seluruh mahasiswa untuk selalu kreatif dengan mengadakan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat untuk orang banyak. Selain itu, mahasiswa yang aktif dalam berbagai kegiatan, sesungguhnya merekadalam proses belajar untuk membentuk karakter diri yang lebih baik.

Dalam Kesempatan yang sama, Dr. Ir. Febrin Anas Ismail, MT, Wakil Rektor I Unand dalam sambutannya mengatakan bahwa jadikanlah ajang ini sebagai wadah untuk belajar bagi mahasiswa. Karena dengan acara ini mahasiswa mampu belajar berinteraksi dengan orang lain diluar yang tidak diajarkan dalam proses belajar mengajar di lokal. Menurut Dr. Ir. Febrin Anas Ismail, Teknik itu merupakan hal yang sangat penting dan memiliki kekuasaan yang luar biasa untuk membangun suatu negara. Seperti halnya di negara Amerika, untuk seluruh mahasiswa teknik yang tamat dari universitas di Amerika, negara Amerika rela memberikan kewarganegaraan kepada orang yang dimaksud agar mau mengabdi kepada Amerika untuk mengembangkan teknologi di Amerika. Begitu berharganya lulusan teknik dinegara adidaya tersebut. Dr. Febrin mengajak seluruh mahasiswa teknik yang hadir untuk terus mengembangkan kreativitas dan inovasi-inovasi terbarunya guna untuk mengembangkan teknologi untuk bangsa Indonesia.

Acara dilanjutkan dengan pemotongan pita sebagai tanda resminya pembukaan acara Pekan Elektro 2014 prodi teknik elektro oleh Dr. Febrin Anas Ismail, serta didampingi oleh staf ahli gubernur, staf ahli walikota, dekan Fakultas Teknik, dan disaksikan oleh seluruh mahasiswa prodi Teknik Elektro. Acara diakhiri dengan pemutaran video terkait pelaksanaan acara Pekan Elektro 2014.

===============
Sudah banyak bisnis online yang menawarkan jasanya dengan tawaran hasil melimpah tapi harus cari downline terlebih dahulu. Tapi, bisnis online yang kami tawarkan tidak perlu cari downline. Cukup sekali daftar dan dapatkan manfaatnya. Klik disini

Google for Education: “UR Siap Menjadi Pionir”

google education

BERITA KAMPUS - Puluhan Rektor dan pimpinan IT Perguruan Tinggi Negri dan Swasta serta Institusi Pendidikan se-Riau menghadiri acara Google for Education yang juga turut di co-host oleh Universitas Riau, pada hari ini Kamis (17/04) bertempat di Hotel Arya Duta Pekanbaru. Acara seminar sehari yang membahas tentang teknologi terkini yang berdaya guna bagi pendidikan khususnya di perguruan tinggi ini merupakan implementasi atas diskusi bersama antara pihak Google Indonesia melalui Kibar Kreasi Indonesia dengan Universitas Riau, melalui Badan Pelayanan Teknologi Informasi dan Komunikasi UR.

Acara yang mengusung tema Breakfast Talk: Google for Education memberikan beberapa sesi perbincangan dan diskusi. Dimulai oleh Joycelina Fadjar selaku Marketting of Adam Khoo Learning Technologies Group yang membahas mengenai future university. Pemateri selanjutnya dibawakan oleh Oky Andrianto selaku Trainer dari Adam Khoo. Tidak hanya pembicaraan seputar teknologi dalam dunia pendidikan saja, Google Indonesia juga langsung mengajak para pemimpin Perguruan Tinggi dan pemimpin IT untuk turut menandatangani Commitment of Letter guna meningkatkan mutu pendidikan dibidang teknologi. Ini memberikan bukti nyata bahwa Google Indonesia tidak hanya memberikan Tool, namun juga Skill dan Infrastruktur kepada universitas rekanan mereka.

Rektor UR Prof. DR. Ashaluddin Jalil, MS hadir dalam kata sambutannya menjelaskan sebagai Universitas yang berkomitmen dalam konsep Cyber Campus, Universitas Riau telah lama mengupayakan dan mengimplementasikan IT kedalam civitas dan dunia pendidikan. Dunia yang semakin tanpa batas memberikan ruang gerak bebas bagi semua pihak untuk bisa mengupgrade skill terutama dibidang IT.

“Di tahun 2008, UR telah mengusung Cyber Campus, dilanjutkan dengan penerapan PaperLess Office (PLO) dalam bidang administratif dilingkungan UR, di tahun 2013 UR telah mengimplementasikan Smart Card dan sekarang tengah menjalankan Barier Gate System. Ini komitmen UR untuk merespon dan mengupgrade teknologi.” jelas Rektor pada puluhan peserta yang hadir.

Turut berbagi pengalaman dibidang teknologi dan penerapan IT, Dr. Ir. Achmad Affandi, DEA, kepala BTSI Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya, dimana ITS telah lama bekerjasama dengan Google dalam mengupgrade teknologi di kampus. Tim Google Indonesia via Kibar (perwakilan Google for Education di Indonesia) yang menaja acara Breakfast Talk melalui Yansen Kamto mengharapkan dengan diadakannya pertemuan kali ini sedikit banyak memberikan semangat baru bagi dunia pendidikan khususnya Perguruan Tinggi untuk segera mengimplementasikan teknologi dalam lini sistem pendidikannya.

“Kami berharap Perguruan Tinggi khususnya Universitas Riau sebagai co-host acara kali ini menjadi pionir, mengadopsi IT dalam sistem pendidikannya, sehingga akan tercipta sharing dan transfer knowledge khususnya dibidang teknologi, yang tentunya mempermudah segala hal.” ucap Yansen. Harapan Google Indonesia melalui Kibar disambut baik oleh Rektor UR. “Universitas Riau siap menjadi pionir dalam hal ini dan menjalin hubungan yang jauh lebih baik dan berkesinambungan dengan pihak Google Indonesia dalam waktu dekat, inshaallah” ucap Ashaluddin Jalil ditemui disela-sela acara. Acara Google for Education diakhiri dengan sesi Technical Next Step, dimana para mentor dari tim Google menunjukkan sekaligus mempraktekkan teknik instalasi beberapa aplikasi edukasi dihadapan para Rektor dan Pimpinan IT.

===============
Sudah banyak bisnis online yang menawarkan jasanya dengan tawaran hasil melimpah tapi harus cari downline terlebih dahulu. Tapi, bisnis online yang kami tawarkan tidak perlu cari downline. Cukup sekali daftar dan dapatkan manfaatnya. Klik disini

Rektor UNIMED Monev Proses UN 2014

rektor_meninjau_un

BERITA KAMPUS - Pimpinan Unimed melakukan monitoring proses Ujian Nasional di beberapa kabupaten/kota di Sumatera Utara. Universitas Negeri Medan, bersama USU, IAIN-SU, Politeknik Negeri Medan, Kopertis dan LPMP SUMUT diberikan tugas dalam bentuk pengawasan proses berjalannya UN di provinsi Sumatera Utara. Sedangkan sebagai pelaksana proses UN di SUMUT di pegang oleh Dinas Pendidikan provinsi Sumatera Utara.

Rektor Unimed Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si. melakukan monitoring pelaksanaan Ujian Nasional di Kabupaten Asahan dan Kabupaten Batubara pada hari terakhir pelaksanaan UN yakni rabu, 16 april 2014. Di kota Kisaran Kabupaten Asahan, rektor Unimed pertama melaksanakan monev di MAN 1 Kisaran. Beliau berada di MAN 1 Kisaran selama ± 40 menit. Prof. Dr. Ibnu Hajar disambut baik oleh Kepala Sekolah MAN 1 Kisaran. Selanjutnya rektor meninjau langsung proses UN kedepan ruang kelas. Pada saat rektor Unimed melakukan monev, ujian mata pelajaran Bahasa Inggris sedang berlangsung. Selanjutnya rektor Unimed Prof. Dr. Ibnu Hajar melanjutkan kegiatan monev ke SMA N 2 Kisaran, yang letaknya tidak jauh dari MAN 1 Kisaran. Di SMAN 2 Kisaran rektor Unimed langsung disambut baik oleh kepala sekolah SMAN 2 Kisaran dan beliau langsung meninjau kedepan ruang-ruang kelas, karena pengawas satuan pendidikan tidak dibenarkan masuk keruang ujian, kecuali terjadi indikasi kecurangan atau berjalannya proses UN tidak sesuai dengan SOP. Rektor Unimed bersama tim hanya mengamati siswa-siswi UN yang sedang berlasung didepan ruang kelas dan menyapa para pengawas ruang ujian.

Setelah melakukan monev proses UN di SMAN 2 Kisaran, Prof. Dr. Ibnu Hajar, melanjutkan kegiatan monev ke SMA N 1 Kisaran. Beliau selama ± 30 menit berada di SMAN 1 Kisaran, dengan melakukan pantauan langsung kedepan ruang-ruang kelas UN. Selanjutnya beliau diskusi beberapa menit bersama kepala sekolah dan guru-guru SMA N 1 Kisaran yang ada, dengan memberi beberapa masukkan agar proses UN dapat berjalan dengan lancar dan sukses, beliau juga memberikan masukkan terhadap pengembangan SDM dan fasilitas SMA N 1 Kisaran agar menunjang para siswa untuk bisa belajar dengan baik.

Selanjutnya rektor Unimed melanjunkan kegiatan monev UN ke SMA N 1 Lima Puluh Kabupaten Batubara. Beliau langsung berbincang-bincang sebentar dengan kepala sekolah dan melanjutkan melihat proses UN dari depan pintu ruang ujian. Bahkan setelah UN selesai, beliau sempat memberikan kata-kata motivasi dihadapan seluruh peserta UN SMA N 1 Lima Puluh di halaman sekolah. Beliau memberikan masukkan bahwa anak-anak sudah berusaha keras untuk bisa menjawan soal UN dengan baik, dan UN sudah selesai. Jika ingin lulus 100% usaha yang harus dilakukan setelah UN selesai adalah : a) minta didoakan oleh kedua orang tua, pulang kerumah salam dan cium orang tua dengan baik dan minta doakan agar bisa lulus UN, b) mendekatkan diri kepada Allah SWT Tuhan Yang maha Esa lebih dari hari biasanya, dan c) berimpaqlah dan sedekahkanlah kepada oang miskin dengan memberikan baju seragam sekolah yang anda sayangi kepada mereka, dan mintakan doa kepada mereka agar bisa lulus UN. Dari pada mengikuti kebiasaan yang tidak baik yakni mencoret-coret seragam sekolah yang nantinya pasti seragam sekolah tersebut akan menjadi sampah yang tak bermakna. Mulai dini bentuklah diri agar menjadi orang yang bermanfaat baik untuk orang lain, karena sebaik-baik manusia adalah menjadi manusia yang mampu bermanfaat baik untuk orang lain.

Sementara pimpinan Unimed yang lain selama proses UN berlangsung juga melakukan monitoring pelaksanaan UN di tempat yang berbeda. Seperti Pembantu Rektor I Unimed Prof. Dr. Khairil Ansari, M.Pd. melakukan monitoring pelaksanaan UN di Kabupaten Langkat. Pembantu Rektor Unimed Drs. Chairul Azmi, M.Pd. melakukan monitoring pelaksanaan UN di Kabupaten Labuhan Batu. Pembantu Rektor III Unimed melakukan monitoring pelaksanaan UN di Kabupaten Samosir dan Pembantu Rektor IV melakukan monitoring pelaksanaan UN di Kabupaten Humbang Hasundutan.

Dari hasil monitoring yang dilakukan seluruh pimpinan Unimed terhadap proses pelaksanaan UN tahun 2014 di seluruh provinsi Sumatera Utara dapat berlajan dengan baik dan lancar, secara keseluruhan berjalannya lebih baik dari tahun lalu. Walaupun dibeberapa daerah masih ada sedikit permasalahan pelaksanaan UN ini dari sisi kekurangan dan kesalahan naskah soal. Akan tetapi seluruh permasalahan tersebut sudah dapat terselesaikan dengan efektivitas ketepatan kordinasi dengan dinas pendidikan setempat dan pusat. Semoga proses UN dan pemindaian UN yang diemban Unimed ini dapat berjalan lancar dan sukses.

===============

Sudah banyak bisnis online yang menawarkan jasanya dengan tawaran hasil melimpah tapi harus cari downline terlebih dahulu. Tapi, bisnis online yang kami tawarkan tidak perlu cari downline. Cukup sekali daftar dan dapatkan manfaatnya. Klik disini

Bank BTPN Gelar Open Recruitment di Universitas Negeri Padang

Written By Aditya Nusantara on Rabu, 16 April 2014 | 20.33

BTPN

BERITA KAMPUS - Bertempat di Ruang Serbaguna Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang (FT UNP), Bank BTPN kembali menggelar open recruitment di UNP. Kegiatan yang rutin dilaksanakan di UNP ini dihadiri berbagai alumni dari berbagai fakultas di Universitas Negeri Padang bahkan luar UNP pada hari Selasa (8/4).

Kegiatan kerjasama dalam penerimaan pegawai ini telah sering dilaksanakan oleh Bank BTPN dengan Universitas Negeri Padang dalam merekrut calon karyawan yang akan bekerja di bank tersebut. Bank yang telah berpengalaman lebih dari 50 tahun melayani masyarakat Indonesia ini berkeinginan mencari fresh graduate yang akan bekerja di sekitar wilayah Sumatera.

Kegiatan rekrutmen terbuka ini dibeberkan berbagai hal terkait dengan penerimaan pegawai di Bank BTPN yang memiliki syarat wanita (maksimal 28 tahun), tamat SMU, D1, D2, D3, atau S1, mampu mengendarai sepeda motor, dan bersedia ditempatkan di Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Riau. Karyawan yang diterima nantinya akan memperoleh gaji tetap, THR, mess, kendaraan dinas, pengembangan karir, dan asuransi kesehatan.

sumber : http://unp.ac.id/news/bank-btpn-gelar-open-recruitment-di-universitas-negeri-padang

UNIMED Siap Memindai Hasil UN 2014 Di Sumut

persiapan_pemindaian_UN

BERITA KAMPUS - Universitas Negeri Medan (UNIMED) melakukan kegiatan sosialisasi dalam rangka memantapkan kesiapan pemindaian (Lembar Jawaban Komputer) LJK UN 2014 di provinsi Sumatera Utara. Acara sosialisasi tersebut diadakan pada hari senin 14 April 2014 di Ruang VIP Gedung Serbaguna Unimed.

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan dorongan dan motivasi kepada tim yang telah diberi amanah untuk memindai hasil UN di provinsi Sumatera Utara, sekaligus mengecek mesin pemindai dan kesiapan tim pemindai LJK UN 2014 untuk melaksanakan pemindaian secara profesional sesuai SOP yang ada. Kegiatan ini dihadiri langsung oleh PR II Unimed Drs. Chairul Azmi, M.Pd., Tim dari Inspektorat UN Sumatera Utara, Dinas Pendidikan SUMUT dan seluruh panitia pemindaian LJU UN 2014.

Dalam sambutannya, Drs. Chairul Azmi, M.Pd. mengigatkan kembali hal-hal yang perlu diperhatikan dalam keseluruhan kegiatan pemindaian LJK. Beliau juga  meminta kepada seluruh tim pemindai untuk tetap melaksanakan tanggung jawab yang diamanahkan dan bekerja secara efektif sesuai dengan SOP yang sudah ditetapkan. Jika nantinya pada saat memindai mendapatkan masalah, agar segera secepatnya berkoordinasi kepada pimpinan Unimed, sehingga tidak menjadi masalah yang akan menghambat terselesaikannya pemindaian tidak sesuai waktu yang telah direncanakan. Mari kita sama-sama berdoa kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa agar tanggungjawab yang kita emban bersama ini dapat kita laksanakan dengan hasil sempurna sesuai waktu yang telah ditetapkan. Semoga kita semua tetap diberikan kesehatan, kekuatan, dan kebugaran. 

Tim yang terlibat dalam pelaksanaan pemindaian UN 2014 ini adalah tim yang sudah berpengalaman dan sudah terlibat dalam kegiatan serupa dari tahun ketahun sebelumnya. Oleh karena itu, Unimed yakin akan dapat menyelesaikan keseluruhan tahapan pemindaian sesuai waktu yang sudah ditetapkan. Unimed juga telah menambah kapasitas mesin pemindai untuk mengantisipasi adanya masalah ataupun kerusakan LJK seperti pada tahun sebelumnya. Secara keseluruhan, Unimed sudah siap untuk melakukan pemindaian LJK UN 2014. Semoga kita bersama dapat berkomitmen, bertanggungjawab dan melaksanakan tugas pemindaian UN ini dengan baik atas nama Unimed, Sumatera Utara dan Negara Republik Indonesia.

sumber : http://humas.unimed.ac.id/unimed-262-unimed-siap-memindai-hasil-un-2014-di-sumut.html

Wisuda Periode III Tahun Akademik 2013/2014 UNVERSITAS SAM RATULANGI

Written By Aditya Nusantara on Jumat, 11 April 2014 | 12.41

wisuda3_2014

BERITA KAMPUS - Sebanyak 634 orang wisudawan telah dilepas oleh Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan sebagai Pelaksana Tugas Rektor Universitas Sam Ratulangi, Prof. Dr. Ir. H. Musliar Kasim, MS., pada hari Selasa 11 Maret 2014 bertempat di Auditorium UNSRAT, Kleak, Manado. Wisudawan terdiri dari lulusan program Sarjana, Magister, Profesi, dan Dokter Spesialis-1.

Dalam upacara wisuda yang juga dihadiri oleh Kapolda Sulut Brigjen Pol. Jimmy Palmer Sinaga, SH, MH., Asisten bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Provinsi Sulawesi Utara Edwin Silangen, SE, M.Si; pewakil Danlantamal Manado Bitung, dan pewakil Kejaksaan Tinggi Sulawesi Utara, Plt Rektor UNSRAT menyampaikan penyesalan yang mendalam atas terjadinya peristiwa Rabu kelabu 5 Maret 2014 yang telah mengakibatkan terbakarnya sarana perkuliahan Fakultas Teknik, juga sepeda motor dan korban luka-luka, baik mahasiswa maupun aparat kepolisian. Rektor menghimbau agar semua pihak untuk menahan diri dan menyelesaikan setiap permasalahan di internal kampus dengan kebersamaan. Selain itu, Plt Rektor Unsrat juga menyampaikan beberapa pesan penting menuju kesuksesan kepada para wisudawan:

  1. Dalam menuju kesuksesan dalam dunia kerja tidak ada jalan pintas. Spirit yang tinggi untuk sukses dengan jalan yang benar harus menjadi bahagian karakter yang harus dijaga dan dipertahankan sepanjang hayat. Untuk itu harus anda bekerja sebaik-baiknya supaya orang melihat siapa anda. Sekarang penilaian sudah dilakukan secara profesional, siapa yang baik akan bisa maju dan dipromosikan. Tidak mesti yang senior kalau dia tidak baik atau kinerja yang baik.
  2. Saudara harus lebih banyak memberi daripada menerima dimanapun berada. Seandainya Saudara-saudara menerima lebih sedikit dari yang diberikan, maka anggaplah kelebihan tersebut sebagai investasi untuk akhirat dan seandainya Saudara ikhlas memberi kelebihan tersebut kepada orang atau di tempat Saudara bekerja, yakinilah bahwa banyak pintu rezki, kemudahan dan peluang yang terbuka untuk Saudara-suadara yang sama sekali tidak terduga sebelumnya.
  3. Jadilah Saudara sebagai bahagian dari problem solver (penyelesaian masalah) dimanapun berada dan jangan sekali-kali menjadi sumber masalah.
  4. Jangan sampai berputus asa. Bila tidak berhasil di satu tempat belum tentu ditempat lain tidak ada. Mungkin justeru anda akan mendapatkan yang lebih baik.
  5. Kemampuan atau prestasi akademik sangat diperlukan dan harus ditingkatkan terus menerus sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, jangan berpuas diri dengan apa yang ada sekarang.
  6. Jangan sampai mengabaikan kewajiban kepada orang tua yang tidak kenal lelah mengasuh dan membesarkan Saudara-saudara. Semakin dekat Saudara-saudara dengan orangtua, semakin dekat pula kesuksesan yang Saudara-saudara cita-citakan. Kita harus menyadari bahwa ridha Tuhan YMK melaui doa dan restu orang tua. Oleh sebab itu saya betul-betul berpesan kepada Saudara semua “jangan sekali-kali menyingkirkan peran orang tua Saudara dan keluarga pada saat mengejar dan setelah mencapai kesuksesan”.
  7. Saudara-saudara perlu membiasakan diri untuk membaca kisah-kisah orang sukses, terutama orang-orang sukses pada usia muda karena orang sukses tidak lahir dari keluarga mapan.
  8. Jangan terlalu berharap jadi PNS, karena formasi PNS sudah semakin sedikit. Bahkan sejak tahun 2011-2012 dilakukan moratorium penerimaan PNS. Baru dibuka tahun lalu untuk penerimaan tahun sekarang. Ada ketentuan bagi kab/ kota yang anggaran untuk aparaturnya telah melebihi 50% APBD, tidak dibolehkan lagi menerima CPNS.
  9. Carilah lapangan kerja profesional, kalau bias justeru kembangkan jiwa kewirausahaan yang telah anda peroleh dimasa kuliah. Karena sejak tahun 2007 DIKTI sudah mengembangkan kewirausahaan bagi mahasiswa. Jadi pengusaha justeru jadi terbuka kesempatan untuk menjadi apasaja. Jadi PNS gerakan agak terbatas.

Upacara wisuda yang merupakan bagian dari Rapat Terbuka Senat UNSRAT dibuka dan ditutup oleh Ketua Senat, Prof. Dr. Ir. Ruddy Tenda, DEA., didampingi Sekretaris Senat, Prof. Ir. Kawilarang W.A. Masengi, M.Sc, Ph.D.

Turut hadir dalam upacara tersebut yaitu para anggota Senat Unsrat, keluarga wisudawan, dan undangan lainnya.

2.914 Pendaftar SNMPTN di UNPATTI

pendaftaran-snmptn

BERITA KAMPUS — Pendaftaran SNMPTN telah ditutup sejak 31 Maret 2014 pada pukul 18.00 WIB, begitu juga pendaftaran Bidikmisi yang telah ditutup lebih awal. Siswa yang mendaftar di UNPATTI sebanyak 2.914 siswa, sementara pendaftar Bidikmisi sebanyak 254 siswa.

Pendaftaran PDSS dan SNMPTN kali ini dilakukan dengan dua cara, yaitu secara online seperti tahun lalu, dan secara offline. Pendaftaran secara offline hanya diberikan khusus kepada 10 universitas saja, yang wilayahnya masih susah untuk mendapatkan akses internet. Hanya sayangnya, hal ini dilakukan dengan batasan waktu yang terlalu sempit sehingga tidak dapat menjangkau seluruh SMA/sederajat di Provinsi Maluku.

Dari keseluruhan pendaftar SNMPTN, yang memilih UNPATTI sebagai pilihan pertama sebanyak 1.724 siswa, sedangkan yang memilih UNPATTI sebagai pilihan kedua sebanyak 1.190 siswa. Para pendaftar ini terdiri dari jurusan SMA IPA (1.865), SMA IPS (843), SMA Bahasa (20), MA IPA (124), dan MA IPS (62). Jumlah ini sedikit lebih banyak dibandingkan jumlah pendaftar pada tahun lalu.

UNPATTI ternyata tidak hanya diminati oleh siswa yang berasal dari Provinsi Maluku saja, terbukti ada sebanyak 226 pendaftar yang berasal dari sekolah-sekolah di provinsi lainnya. Hal ini juga meningkat bila dibandingkan dengan pendaftar pada tahun 2013. Pendaftar dari Maluku sendiri berjumlah 2.688 siswa yang mendaftar dari 58 SMA/sederajat. Hal ini dirasakan masih sangat kurang bila dibandingkan dengan jumlah SMA/sederajat yang ada di Maluku.

Dari jumlah 354 SMA/sederajat hanya 58 sekolah saja yang mendaftarkan siswanya, yang terdiri dari Kota Ambon sebanyak 22 sekolah (1.491 siswa), Kabupaten Maluku Tengah 21 sekolah (501 siswa), Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) sebanyak 5 sekolah (193 siswa), Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) sebanyak 1 sekolah (1 siswa), Kabupaten Maluku Tenggara sebanyak 5 sekolah (125 siswa), Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB) sebanyak 3 sekolah (118 siswa), Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) sebanyak 3 sekolah (112 siswa), Kota Tual sebanyak 3 sekolah (76 siswa), Kabupaten Buru sebanyak 3 sekolah (55 siswa), Kabupaten Buru Selatan sebanyak 1 sekolah (27 siswa). Hanya Kabupaten Kepulauan Aru saja yang tidak mendaftarkan siswanya sama sekali.

Pemilihan program studi tersebar di seluruh program studi yang ada di UNPATTI. Enam program studi terbanyak yang dipilih oleh calon mahasiswa adalah Pendidikan Kedokteran (654),Pendidikan Biologi (415), Akuntansi (271), Ilmu Hukum (261), Biologi (219), dan Pendidikan Kimia (209). Sedangkan 10 program studi yang sedikit peminatnya adalah, Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan (29), Agroekoteknologi (24), Budidaya Perairan (19), Teknik Sistim Perkapalan (18), Pendidika Bahasa Indonesia (13), Pendidikan Bahasa Inggeris (13), Pendidikan Luar Sekolah (9), Pendidikan Bahasa Jerman (7), Peternakan (7), dan Penjaskesrek (2).

Satu Dasawarsa: Wacanakan Pemimpin Negeri, Mantapkan WCU

Written By Aditya Nusantara on Kamis, 10 April 2014 | 16.57

satu-dasawarsa-uin

BERITA KAMPUS - Tepat satu dasawarsa UIN Maliki turut mewarnai dunia pendidikan di Indonesia. Integritas lembaga selalu dimatangkan oleh segenap civitas akademika. Prestasi pun selalu silih berganti menghampiri lembaga ini. Baik kepemimpinan pada periode Imam Suprayogo hingga kepemimpinan Mudjia Rahardjo sekarang ini. Prestasi mulai dari akreditas institusi dengan nilai A, masuk dalam kategori BLU terbaik se-Indonesia, Jumlah mahasiswa asing terbanyak dari setiap PTAI, hingga peringkat ke-1 Webometrik PTAIN se-Indonesia. Kampus yang terintegrasi dengan pendidikan ma’had ini sekarang semakin yakin dalam mewujudkan lembaga yang bertaraf internasional (WCU).

Dalam momentum satu dasawarsa ini pula, kampus ulul albab menggelar seminar nasional pada Sabtu (5/4) di gedung rektorat Lt-5. Diskusi antar jajaran dosen dan segenap mahasiswa dalam seminar tersebut turut menghadirkan pakar politik ternama. Pertama, Ramlan Surbakti pakar politik dari UNAIR Surabaya, Fachry Ali dan J. Kristiadi yang keduanya merupakan pengamat politik dari Jakarta. Diskusi tersebut mengangkat topik Menakar Peluang Para Calon Presiden dan Masa Depan Bangsa. Topik seminar tersebut sebagai tanggapan terhadap pemilu tahun ini.

“Selain memiliki kompetensi akademik yang matang, mahasiswa harus tanggap terhadap dunia politik yang hangat di negeri ini,” ungkap Mudjia Rahardjo dalam sambutannya. Rektor kelahiran Blitar tersebut menegaskan bahwa mahasiswa pada lima tahun yang akan datang akan turut mewarnai dunia politik. Maka seyogyanya mahasiswa mampu memahami perpolitikan yang sedang terjadi. Sehingga kedepan mampu berkecimpung dan patut menjadi kandidat pemimpin negeri ini.

Salah satu pemateri J. Kristiadi mengatakan bahwa sosok pemimpin ideal di mata masyarakat sekarang adalah mereka yang tidak segan berbaur dalam masyarakat. Berbaur dalam artian tanggap terhadap polemik yang terjadi di masyarkat. Mendengar aspirasi rakyat dan lekas merealisasikannya. Tidak heran jika masyarakat memandang dan mengidolakan satu calon presiden yang mempunyai kapabilitas tersebut. “Modal pencitraan diri yang baik dan jelas kinerjanya, juga menjadi salah satu hal yang perlu dimiliki oleh setiap calon presiden sekarang ini,” ungkapnya.

Singgah ke Indonesia, Bill Gates Melipir ke UGM

Written By Aditya Nusantara on Rabu, 09 April 2014 | 05.00

Bill Gates

BERITA KAMPUS - Kedatangan orang terkaya di dunia sekaligus pendiri Microsoft, Bill Gates, ternyata tidak ke Jakarta untuk meresmikan Indonesia Health Fund (IHF) saja, Bill Gates sebelumnya diketahui juga mengunjungi Yogyakarta yakni ke Universitas Gadjah Mada (UGM). Kira-kira, ngapain saja ya selama di UGM?

Di UGM, pendiri Bill & Melinda Gates Foundation ini memberikan apresiasi terhadap program pengabdian masyarakat UGM saat berkunjung pada Sabtu, 5 April lalu. Dalam kunjungan selama 1,5 jam ke Fakultas Kedokteran (FK) UGM, Bill Gates bertemu dengan Rektor UGM, Prof. Dr. Pratikno M.Soc.Sc,.

Pratikno memberikan sambutan atas kunjungan Bill Gates ke UGM. Mengenal Bill Gates sebagai tokoh yang sangat besar perhatiannya dalam pengabdian masyarakat, Pratikno menjelaskan bahwa UGM merupakan university of the people.

"Dulu UGM dibentuk oleh masyarakat Indonesia untuk rakyat Indonesia. Saat ini salah satu program unggulan yang dimiliki UGM adalah pengabdian dan pemberdayaan masyarakat UGM melalui Kuliah Kerja Nyata (KKN)," ujarnya seperti dilansir dari laman UGM, Selasa (8/4/2014).

Dia melanjutkan, KKN UGM diawali dengan pengiriman guru bantu ke daerah yang membutuhkan. "Saat ini KKN dilakukan secara multidisiplin dan bertujuan untuk memecahkan berbagai masalah bangsa seperti kesehatan, kebencanaan, energi terbarukan, dan lain-lain," ucapnya.

Bill Gates pun mengapresiasi pengabdian dan pemberdayaan masyarakat UGM. "Program UGM ini sangat menarik karena sifatnya yang multidisiplin dan diperkuat oleh sumber daya pengetahuan indegeneous," ungkap pria asal Amerika Serikat (AS) itu.

Selain itu, Gates juga mengakui ketertarikannya untuk mengenal UGM lebih dekat dan menjalin kerja sama. "Saya akan berkunjung kembali ke kampus UGM dalam waktu yang lebih lama agar dapat bertemu dengan mahasiswa UGM," tuturnya.

Salah satu tujuan kunjungan Bill Gates ke UGM adalah melihat penelitian Dengue yang dikembangkan oleh Eliminate Dengue Project-Yogyakarta. Eliminate Dengue Project sendiri merupakan riset yang dipimpin oleh FK UGM dan didanai sepenuhnya oleh Yayasan Tahija, Indonesia.

Bill Gates tertarik melihat perkembangan penelitian ini di Indonesia karena Foundation for the National Institutes of Health melalui Grand Challenges in Global Health dari Bill & Melinda Gates Foundation mendukung Eliminate Dengue Program-Global yang dilaksanakan di negara-negara lain, seperti Australia, Vietnam, Brasil, Kolombia, China dan Singapura, dengan peneliti utama dari Faculty of Science, Monash University.

Unesa Ditunjuk Jadi Tim Pemindai UN se-Jawa Timur

naskah UN

BERITA KAMPUS - Universitas Negeri Surabaya (Unesa) ditunjuk oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk menjadi tim pemindai Ujian Nasional (UN) tingkat SMA/SMK/MA tahun ajaran 2013/2014 se-Jawa Timur.

Tidak hanya Unesa saja, tapi juga bersama kampus lainnya yang ditunjuk yakni Universitas Airlangga (Unair) dan Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya.

Kepala Puskom Unesa, Edy Sulistyo menyebutkan, sebanyak 711 ribu lembar jawaban komputer (LJK) akan dipindai di bawah arahan Edy Sulistyo. Sejak beberapa tahun yang lalu, Unesa sudah menjalin untuk mengemban tugas sebagai tim pemindai UN. Pemindaian tersebut menerapkan sistem Zero Error yang merupakan sebuah kebijakan dari pemerintah yang tidak boleh merugikan peserta ujian.

"Siswa harus punya nilai, misalnya ada kesalahan yang diakukan siswa seperti lupa menuliskan kode soal, nomor peserta maka panitia pemindai wajib melacak asal siswa tersebut hingga lembar jawaban tersebut layak untuk dipindai," ujarnya seperti dilansir dari laman Unesa, Selasa (8/4/2014).

Unesa menyiapkan alat untuk pemindai sebanyak 10 scanner dan satu cadangan. Bila dihitung maksimal, kecepatan alat scanner tersebut mampu memindai sedikitnya 5.000 lembar per detik. "Kita diberi waktu selama delapan hari dalam melakukan pemindaian," ucapnya.

Dia mengimbau kepada para peserta dan panitia penjaga di sekolah agar tetap memperhatikan setiap peraturan yang ada karena bakal berdampak fatal.

"Tahun lalu saat tahun ajaran 2012/2013 ada masalah dari sekolah di Jombang. Kepala Sekolah (Kepsek) datang bersama Diknas Kabupaten Jombang menanyakan lembar soal siswanya yang dinyatakan tidak lulus. Kita bisa menunjukkan karena berkas LJK setelah discaning tetap tersimpan rapi. Ternyata siswa tersebut mengerjakan dua paket soal berbeda tanpa ada keterangan di berita acara," ungkap Dosen Teknik Elektro Unesa itu.

Oleh karena itu, pada proses scanning ada yang tidak terbaca dan dampaknya siswa tidak lulus. Namun siswa yang tidak lulus tersebut berhak menanyakan mengapa dia tidak lulus dengan syarat bersama pihak sekolah dan Diknas Kabupaten yang bersangkutan.

Jika memang hanya sebatas kesalahan seperti ini bisa diatasi karena kesalahan bukan terletak di jawaban siswa yang salah. Namun, yang berhak mengganti lulus setidaknya tetap dari Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) dan Puspendik. "Jadi, kita cuma melakukan pemindaian dan mengirimkan ke Jakarta," tuturnya.

Beasiswa PR & Manajemen Komunikasi di Swiss

BEASISWA SWISS

INFO BEASISWA - Global Alliance for Public Relations and Communication Management menyediakan beasiswa untuk bidang public relations (PR) dan Manajemen Komunikasi. Program ini dapat dimanfaatkan para profesional yang sedang mengejar studi S-2.

Dikutip dari laman Global Alliance, Selasa (8/4/2014), melalui inisiatif ini, Global Alliance bermaksud menguatkan kolaborasi antara profesional PR dan komunikasi internasional, meningkatkan profesionalisme dalam pekerjaan sehari-hari dan mengembangkan jaringan akademik.

Ketua Global Alliance, Anne Gregory menjelaskan, beasiswa ini merupakan bagian dari komitmen Global Alliance dalam program pendidikan yang sesuai dengan tujuan organisasi.

"Profesi dalam bidang komunikasi sudah sangat mengglobal. Kami pun akan mendukung mereka yang mencari pendidikan internasional jaringan global," tuturnya.

Executive Master of Science in Communications Management (EMScom) merupakan program paruh waktu untuk para profesional dan bertempat di USI Università della Svizzera italiana, Swiss. Program ini menggandeng UCLA Anderson School of Management dan SMU Singapore Management University untuk memberikan mahasiswa peluang studi berdampingan dengan kolega di Asia.

Tenaga pengajarnya merupakan ahli di berbagai perguruan tinggi di berbagai negara. Para mahasiswa dapat mengikuti perkuliahan yang dihelat sebulan sekali dan dapat disesuaikan dengan kesibukan karier mereka.

Beasiswa diberikan berdasarkan kebutuhan finansial pelamar. Kandidat adalah mereka yang tidak mendapatkan dukungan pembiayaan dari perusahaan untuk melanjutkan studi.

Untuk melamar beasiswa ini, Anda harus memiliki pengalaman kerja minimal lima tahun dalam bidang komunikasi. Anda harus tinggal dan bekerja di luar Swiss serta membiayai sendiri studi S-2.

Pendaftaran dilakukan secara online dan pos. Anda dapat mengunduh formulir pendaftaran di laman EMScom. Kemudian, kirimkan formulir pendaftaran dan dokumen pendukung ke emscom@usi.ch dan hard copy-nya ke:

Global Alliance for Public Relations and Communication Management
c/o USI Università della Svizzera italiana
Via Giuseppe Buffi 13
CH-6900, Lugano
Switzerland

Pendaftaran beasiswa ditutup pada 17 Oktober 2014. Pemenang beasiswa ini akan diumumkan pada 12 November 2014. Jika terpilih, Anda memiliki lima hari untuk mempertimbangkan tawaran tersebut.

Informasi lengkap bisa disimak di laman beasiswa Global Alliance.

Advertisement

 
Support : Aditya Nusantara | Imaka Malang | Defila Shop
Copyright © 2015. BERITA KAMPUS - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger